Menjadi seorang ayah ataupun ibu adalah salah satu tanggung jawab yang besar. Orang tua tidak hanya memiliki kewajiban untuk memberikan makanan dan hunian yang layak akan tetapi juga bertanggung jawab atas pendidikan sang buah hati sehingga mereka mampu tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sehat dan cerdas. Hal tersebut menjadi perkara yang memang tidak mudah untuk dilakukan akan tetapi dengan menerapkan cara mengasuh anak yang tepat maka buah hati kita bisa tumbuh sesuai dengan apa yang diinginkan.
Pola asuh atau pola perilaku yang digunakan oleh semua orang tua ketika merawat sang buah hati menjadi salah satu hal yang sangat penting dan akan berpengaruh terhadap karakteristik dan kecerdasan seorang anak. Mengasuh anak harus dilakukan dengan pola yang baik dan benar sehingga mereka memiliki kecerdasan emosional, kecerdasan fisik dan kecerdasan spiritual yang baik dan benar. Berikut ini ada beberapa pilihan pola asuh yang bisa digunakan oleh setiap orang tua agar mereka memiliki anak yang cerdas.
Pola asuh yang pertama adalah pola asuh pendampingan. Hal ini menjadi salah satu jenis pola asuh yang sangat baik bagi setiap orangtua karena bisa membebaskan buah hati mereka untuk bereksplorasi dengan lingkungan yang ada disekitarnya. Meskipun demikian setiap anak harus dalam pengawasan orang tua sehingga terhindar dari hal-hal negatif yang tentunya akan berpengaruh buruk terhadap proses pertumbuhannya.
Pola asuh yang kurang tepat ketika mengasuh anak adalah pola asuh permisif. Pola asuh ini cenderung lebih longgar terhadap aturan dan kedisiplinan sehingga anak-anak akan memiliki karakter yang cuek dan mengabaikan aturan yang ada di lingkungan keluarga. Pola asuh ini biasanya terbentuk apabila orang tua mereka lalai dan kurang memberikan perhatian terhadap segala macam perkembangan yang ada pada anaknya.
Pola asuh yang baik selanjutnya yang bisa di terapkan oleh setiap orang tua adalah pola asuh dengan kasih sayang atau natural parenting. Pola asuh ini sangat baik karena menerapkan keterikatan emosional yang baik antara seorang anak dan orang tua dengan menggunakan pola asuh ini maka setiap orang tua bisa mengajarkan kedisiplinan dengan cara yang lebih lembut tanpa memberikan hukuman untuk setiap kesalahan yang telah dilakukan.