4 Cara Menjadikan Deposito Sebagai Investasi Terbaik



Perkembangan ekonomi yang tidak pasti membuat masyarakat perlu memperhatikan dana darurat yang bisa digunakan sebagai investasi masa depan. Jenis investasi yang paling diminati sebab minim mengalami inflasi adalah logam mulia. Selain itu, Anda bisa memilih deposito berjangka dengan bunga deposito tinggi sebagai instrumen investasi masa depan. Kelola keuangan Anda dengan baik agar masa depan lebih terjamin tanpa risiko finansial kapan saja. 

Agar dana deposito tetap aman

Kelebihan deposito yang tidak bisa diambil sewaktu-waktu menjadi pertimbangan tersendiri di era modern ini. Anda yang agak susah mengatur keuangan bisa mencoba deposito dengan nominal dalam rentang waktu tertentu sesuai kebutuhan masing-masing. Bank Sinarmas menawarkan jangka waktu bervariasi mulai 1, 3 atau 6 bulan paling minim sesuai keinginan nasabah. 

Supaya depositos bisa menjadi investasi masa depan terbaik yang tidak perlu Anda otak-atik, maka simak beberapa tips penting berikut ini!


  1. Jangan tergoda untuk mengambil deposito 

Meskipun ada rentang waktu paling cepat, tetapi Anda tidak boleh gatal ingin mengotak-atik dana simpanan ini. Niat mendaftar deposito sebab Anda ingin mengamankan keuangan dari risiko kehidupan yang tidak terduga, bukan? Jika rentang waktu deposito sudah selesai, jangan langsung dicairkan tetapi bisa diperpanjang dengan besaran bunga deposito yang didapatkan setoran tersebut.

  1. Disiplin dengan aturan keuangan 

Anda wajib disiplin menyisihkan besaran uang setiap bulan dari gaji yang diterima. Siap berhemat menekan keinginan belanja untuk membayar deposito yang diinginkan bisa menjadi kunci keuangan yang baik. Meskipun gaji Anda pas-pasan, sikap konsisten dengan prosentase 5-10 persen tidak apa-apa. Memulai deposito di Bank Sinarmas dengan nominal hanya 500 ribu rupiah, kenapa tidak?

  1. Jangan menggunakan uang sisa

Kebiasaan buruk menabung atau investasi yang dilakukan generasi kekinian adalah menggunakan sisa uang yang ada. Padahal, Anda harus menggunakan prosentase gaji sesuai perhitungan sebelumnya. Jika Anda mampu deposito 10 persen dari nilai gaji, maka selalu lakukan hal tersebut. Jangan menunggu sisa uang dari prosentase gaji yang sudah dihabiskan untuk biaya hidup, belanja, hiburan, dan lain-lain. 

Kebiasaan ini malah membuat Anda susah menabung sebab dana tidak tersedia lagi. Anda bisa melakukan deposito setelah menunggu sisa gaji selama berbulan-bulan. Jika Anda menunda langkah deposito sejak dini, maka keinginan memiliki dana besar setelah pensiun hanya mimpi belaka. 

  1. Memiliki motivasi investasi yang kuat 

Jangan menjadikan bunga sebagai alasan investasi deposito meskipun bunga bisa menjadi penghasilan sampingan. Lakukan deposito karena Anda membutuhkan dana pensiun atau dana darurat yang bisa digunakan sesuai tujuan keuangan Anda. Misalnya Anda melakukan deposito untuk kebutuhan pernikahan, biaya masuk kuliah, biaya anak beberapa tahun kedepan, dan alasan-alasan fundamental lain. 

Instrumen investasi bisa dilakukan siapa saja tanpa peduli latar belakang baik pelajar, mahasiswa, karyawan atau ibu rumah tangga pun. Menyisihkan uang dalam bentuk deposito berjangka bisa membantu Anda mengelola keuangan lebih aman dan bebas keinginan foya-foya. Uang bisa bertambah lebih banyak berkat bunga deposito yang ditawarkan oleh bank sesuai dengan kesepakatan yang berlaku. 

Pastikan Anda memilih Bank Sinarmas untuk menyimpan dana deposito dalam kurun waktu yang fleksibel. Nominal setoran pertama bisa dimulai dengan angka lebih kecil untuk membantu nasabah yang ingin belajar investasi aman. Selain melakukan investasi dengan rupiah, Anda juga bisa memulai investasi dengan mata uang asing yang lebih aman dari nilai inflasi dalam negeri, misalnya Dollar Amerika, Yen dan lain-lain. 

0 komentar: